TNI Bangun Tugu TMMD Ke—16 Di Desa Hapulang

    TNI Bangun Tugu TMMD Ke—16 Di Desa Hapulang
    TNI Bangun Tugu TMMD Ke—16 Di Desa Hapulang

    BARABAI-Jelang berakhirnya program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116 Kodim 1002/HST di Desa Hapulang Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah, personil Satuan Tugas (Satgas) dan warga membangun Tugu TMMD. Minggu (04/6/2023).

    Komandan Kodim 1002/HST Letkol Kav Gagang Prawardhana, S.I.P.M.Han, melalui Pasi Teritorial Kodim 1002/HST Kapten Inf Moh Alip Suoro mengatakan tujuan pembangunan tugu prasasti TMMD ke-116  Kodim 1002/HST, sebagai penanda kalau lokasi tersebut telah dilaksanakan kegiatan program TMMD. Serta sebagai simbol Kemanunggalan TNI dengan rakyat.

    “Selain itu, tugu itu memiliki tujuan agar masyarakat setempat selalu teringat dengan program TMMD di desanya selama sebulan penuh oleh personil Satgas TMMD bersama Pemerintah Daerah dan masyarakat, ”ungkapnya 

    Sementara itu, Danramil 1002-03/Haruyan selaku Komandan SSK, Lettu Inf H.Husni Thamrin menjelaskan bahwa pembangunan tugu prasasti dilakukan sebagai penanda kemanunggalan TNI bersama warga desa membangun desa dengan semangat gotong royong. Karena, program TMMD ke-116 di wilayah Kodim 1002/HST akan segera berakhir.

    “Lewat prasasti ini, jalinan tali silaturahmi dan kedekatan TNI serta rakyat bisa saling mengikat. Dan kedekatan itu dapat dikenang, ” jelasnya.

    Tugu prasasti dibangun personil Satgas TMMD bersama masyarakat sekitar. “Tugu ini nantinya, agar masyarakat selalu teringat akan momen yang pernah dilalui bersama dalam membangun desa, ”pungkasnya.(pendim1002).

    hst
    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Satgas TMMD ke-116 Kodim 1002/HST Datangkan...

    Artikel Berikutnya

    Jaga Lingkungan, Satgas TMMD Ronda Malam...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami